Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/02/2013, 17:50 WIB

KOMPAS.com - Sering bekerja lembur ternyata tidak hanya merugikan kesehatan, tetapi juga hubungan Anda dengan pasangan. Karena orang yang sering bekerja lembur ternyata kemungkinannya untuk selingkuh lima kali lebih besar, demikian menurut situs Notatwork.co.uk dan IllicitEncounters.com.

Memang, peluang untuk selingkuh ini lebih mudah dimanfaatkan oleh karyawan yang pada dasarnya suka "main mata". Kalau karyawan lain menghabiskan energinya untuk membereskan pekerjaan, orang-orang yang flirty justru menemukan energi dan waktu untuk berselingkuh dengan rekan kerjanya.

Menurut juru bicara Illicit Encounters, Mike Taylor, sekitar tujuh juta orang bekerja lembur tanpa tambahan insentif karena hal itu sudah menjadi tuntutan pekerjaannya, dan akhirnya berisiko terjebak dalam affair bersama rekan kerjanya.

"Bekerja lembur tanpa tambahan uang atau benefit lain bisa mendorong orang untuk membuat langkah yang buruk untuk hubungan pribadinya. Karyawan sering begadang di kantor, kelelahan, dan merasa tak berdaya, dan akhirnya mencari kenyamanan dengan rekan kerja yang berada pada situasi yang sama," paparnya.

Hal ini membahayakan jika karyawan tidak segera berusaha memperbaiki situasinya, karena mereka jadi lebih sering menghabiskan waktu bersama rekan kerja daripada pasangannya. Terbukti, 54 persen karyawan mengaku bahwa pada satu titik dalam kariernya mereka terlibat dalam perselingkuhan di kantor. Kemungkinan ini akan meningkat jika lamanya waktu bekerja juga bertambah.

Studi ini juga mengungkapkan bahwa mereka yang bekerja di pengembang video games tercatat sebagai perusahaan dengan jam kerja paling panjang, yaitu 72 jam seminggu. Orang-orang yang bekerja di industri kesehatan dan finansial rata-rata bekerja selama 68 dan 63 jam seminggu, lebih lama daripada wartawan yang jam kerjanya rata-rata 57 seminggu.

Nah, kalau Anda punya pasangan yang bekerja di bidang-bidang tersebut, cobalah lebih berhati-hati bila pasangan makin sering lembur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com